Asahan-Persatuannews.com. Viral di Media Sosial Facebook Video singkat yang menayangkan korban aksi pelemparan lumpur di Desa Pertahanan Kecamatan Sei Kepayang Kabupaten Asahan.
Video yang di posting akun Facebook laundry gemilang tersebut menyampaikan hati-hati karena telah terjadi aksi pelemparan lumpur ke pengendara sepeda motor yang baru usai melakukan silaturahmi hari raya idul fitri di desa Pertahanan, kecamatan Sei Kepayang.
Dihubungi oleh persatuannews.com pemilik akun laundry gemilang yang tidak ingin disebutkan namanya menyampaikan kronologis kejadian sebenarnya.
“Kami baru pulang silaturahmi di Dusun 1 Desa Pertahanan. Di tengah jalan adik sepupu saya yang berkendara duluan di lempar oknum pemuda setempat. Karena kotor dan kita berhenti menanyakan apa salah kita sehingga di lempar. Pelaku melarikan diri paska melemparkan lumpur tersebut. Kita tanyai warga setempat dan teman-teman nya tidak ada yang mau menyampaikan dimana rumah pelaku seolah-olah ikut melindungi pelaku, karena kami bukan warga tempatan tidak tau dan tidak kenal dengan pelaku” Ujarnya.
“Tidak ada asal muasal kejadian, pemicu juga tidak ada dari adik-adik kami. Spontan saja mereka melemparkan lumpur sehingga mengotori sekujur tubuh adik kami. Mereka ramai jumlahnya. Tapi, yang melakukan pelemparan cuma satu orang” Tambahnya.
Ketika di tanya apakah sudah melaporkan ke pihak desa atau polisi. Pemilik akun laundry gemilang menjawab sudah membuat laporan.
“Ya, tadi saya temani adik kami dan orang tuanya membuat laporan ke Polsek Sei Kepayang. Kita berharap kejadian serupa tidak terulang. Apalagi ini momen lebaran waktunya silaturahmi jangan lah di kotori dengan aksi-aksi primitif seperti itu” Ungkapnya.
“Kita tidak berharap banyak. Hanya saja ada efek jera dari pelaku dan minimal ada kata maaf lah dari pelaku serta menjadi bahan pelajaran bagi anak-anak muda lain jangan melakukan hal tindakan yang sama” Tutupnya.
Pantauan persatuannews sampai berita ini di tayang video viral tersebut sudah di tonton 250 ribu kali dan di bagikan, like serta komentar ribuan kali.