27 Tahun Pesantren Al-Uswah : Mewujudkan Pendidikan Berkualitas Melalui Eksperimen dan Inovasi

Agama, Berita, Hukum, Kota, Nasional359 Dilihat

Langkat-persatuannews.com. Pesantren Al-Uswah, tugasmu belum usai. Dari rahimmu lahir pencerah negeri, dari rahimmu terpancar sinar Illahi. Kau bak mata air bening yang mengalirkan hidayah…
Dan pencerahan yang tak bertepi.
Kemarin…, 27 tahun yang lalu, hingga hari ini dan seterusnya…, Kau tetap berdiri disini dalam pengabdian panjangmu…

Pada 12 Mei 2025 Pesantren Al-Uswah Kuala Langkat genap berusia 27 tahun dimana sejak didirikan tahun 1998 telah banyak melahirkan santriwan/santriwati yang lulusannya sudah banyak berkiprah di tengah-tengah masyarakat yang tersebar di berbagai daerah baik di Propinsi Sumatera Utara dan daerah lainnya dari berbagai profesi.

Ketua Yayasan Al-Uswah Sumut, KH. Agus Salim Sunarto pada momentum milad ini mengajak para alumni pesantren Al-Uswah dapat berkontribusi terhadap kemajuan pesantren. Kami pihak pesantren dengan suka cita agar para alumni datang ke pondok bersilaturahmi mengenang memori masa nyantri dulu.

Baca Juga :

  1. Dahsyatnya Perang Terpanjang Dalam Sejarah Manusia
  2. Menjaga dan Membangun Soliditas:Menakar Kepiawaian Seorang Pemimpin
  3. Kurban Dengan Seekor Kambing Terbaik.

Lebih lanjut dengan dinamikanya Pesantren Al-Uswah mendidik para santri lebih dari hanya memahami kurikulum pelajaran, tetapi bagaimana memahami kurikulum kehidupan yang sebenarnya. KH. Agus Salim menyatakan bahwa saat ini ada 1100 santri dari berbagai jenjang, mulai SD, SMP, MTs, MA dan Taqasus Kampung Qur’an dengan tenaga pengajar sebanyak 120 orang.

Ketua yayasan beserta para guru mengungkapkan, “rasa terima kasih kami kepada pendiri KH Muhammad Nuh, MSp yang selalu membersamai disela kesibukan yang sangat padat. Sebagai anggota DPD RI beliau masih memikirkan keberlangsungan Al-Uswah,” ujar Agus.

Sementara dalam tausyiahnya KH. Muhammad Nuh, MSP mengurai dengan runut bagaimana pesantren Al-Uswah didirikan, “mari kita sejenak mengenang mereka-mereka yang berjasa yang telah menyumbangkan pemikiran dan kontribusinya untuk keberadaan Al Uswah”, sebut Nuh.

“Dalam sejarah panjangnya pesantren-pesantren yang tersebar di berbagai pelosok telah banyak memberikan kontribusi untuk negeri yang kita cintai, tidak sedikit sumbangsih, pengorbanan tanpa pamrih, menjaga dan merawat NKRI” ujarnya.

27 Tahun Pesantren Al-Uswah wujud Pesantren Berkualitas.

“Pesantren Al-Uswah saat ini memasuki babak baru dalam perjalanannya di usia ke 27 tahun. Yayasan ini tetap berdedikasi untuk menciptakan lingkungan pembelajaran dan pertumbuhan spritual yang dipandu oleh prinsip keikhlasan, kesederhanaan, kemandirian, dan ukhuwah Islamiyah”.

“Momentum Milad ke-27 kita juga melakukan muhasabah atau evaluasi, terus berbenah untuk lebih baik. Para santri dan alumninya agar menjadi insan yang Mukmin, menjadi generasi Rabbani, ber akhlak mulia”, imbuh Nuh.

“Saya bangga melihat kiprah para santri berbagai tayangan dan penampilan yang memukau, ini menandakan ada dinamika, ada kreativitas, yang ditular ajarkan di Pesantren Al-Uswah,” papar KH. Muhammad Nuh.

“Saya memahami bagaimana Ustadz Nuh dan sahabat lainnya dalam memperjuangan berdirinya Pesantren Al-Uswah dari awal hingga saat ini”, ujar Abdul Aziz yang turut hadir pada momentum milad siang itu.

Acara diakhiri dengan penyerahan cenderamata kepada Pendiri, para Guru, dan Dewan Pengawas oleh Ketua Yayasan Al-Uswah Sumut.

Pewarta : M. Ashshiddiqy
Editor : Abdul Aziz

Persatuan News

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *