Muhammad Nuh Monitoring Dampak Efisiensi Anggaran Pusat di Kabupaten Dairi

Sidikalang-persatuannews.com. Anggota Komite IV Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Muhammad Nuh, melakukan reses ke Kabupaten Dairi guna memonitoring dampak efisiensi anggaran dari pemerintah pusat terhadap kinerja dan program pemerintah daerah.

Kunjungan ini sebagai respons atas keluhan beberapa kepala daerah terkait pelaksanaan program yang belum optimal pasca pemotongan anggaran.

Nuh diterima langsung oleh Wakil Bupati Dairi, Wahyu Daniel Sagala, di rumah dinas wakil Bupati, Minggu (24/5/2025). Dalam pertemuan tersebut, keduanya membahas sejauh mana kebijakan penghematan anggaran mempengaruhi implementasi program pembangunan, termasuk infrastruktur, kesehatan, dan pendidikan.

Baca Juga :

  1. Wamendikdasmen kunjungi Islamic Boarding School Persis Ash-Shiddiqin PPI343
  2. Wamendikdasmen Prof Atip Latipulhayat, PUI Adalah Mitra Pemerintah Dalam Pendidikan.
  3. Kurban Dengan Seekor Kambing Terbaik.

“Efisiensi harusnya tidak mengurangi esensi pelayanan. Kami ingin memastikan bahwa penyesuaian anggaran tidak melemahkan daya ungkit pembangunan di daerah,” ungkap Nuh.

Wakil Bupati Dairi mengakui adanya tantangan, namun menegaskan bahwa Pemkab tetap berkomitmen memprioritaskan program strategis. “Kami mengalokasikan ulang dana untuk program kerakyatan yang lebih mendesak, seperti perbaikan jalan dan bantuan UMKM,” jelas Wahyu.

 

M.Nuh, Abdul Aziz dan rombongan Foto bersama Wakil Bupati Dairi Wahyu Daniel Sagala.

Muhammad Nuh juga menggelar pertemuan di rumah warga, puluhan warga memanfaatkan dialog untuk menyampaikan pertanyaan terkait koperasi merah putih di desa dan keluhan terkait berkurangnya proyek pembangunan dikarenakan pemotongan anggaran dari Pemeritah Pusat.

Menanggapi hal tersebut Muhammad Nuh meminta masyarakat bersabar dan mendukung Pemerintah daerah yang baru dilantik, mengusulkan keterlibatan masyarakat dalam mengawasi penggunaan anggaran melalui forum desa. “Transparansi dan partisipasi warga bisa menjadi kunci memastikan agar dana benar-benar tepat sasaran.” ujar Nuh.

Kunjungan ini diharapkan menjadi momentum perbaikan kebijakan anggaran daerah, terutama di tengah tekanan inflasi dan keterbatasan anggaran.

  • Pewarta: M Ashshiddiqi
  • Editor:  Abdul Aziz