persatuannews.com. Darah, sering di sebut blood bermakna darah, dam (دم ) berarti darah. Di dalam kamus Modern Arab-Indonesia (Al-kamal), ) دم ,) memiliki makna membunuh: mengalirkan darah atau pertumpahan darah.
Allah ﷻ berfirman :
هُوَ ٱلَّذِى خَلَقَكُم مِّن تُرَابٍ ثُمَّ مِن نُّطْفَةٍ ثُمَّ مِنْ عَلَقَةٍ ثُمَّ يُخْرِجُكُمْ طِفْلًا ثُمَّ لِتَبْلُغُوٓا۟ أَشُدَّكُمْ ثُمَّ لِتَكُونُوا۟ شُيُوخًا ۚ وَمِنكُم مَّن يُتَوَفَّىٰ مِن قَبْلُ ۖ وَلِتَبْلُغُوٓا۟ أَجَلًا مُّسَمًّى وَلَعَلَّكُمْ تَعْقِلُونَ
Artinya: Dialah yang menciptakan kamu dari tanah kemudian dari setetes mani, sesudah itu dari segumpal darah, kemudian dilahirkannya kamu sebagai seorang anak, kemudian (kamu dibiarkan hidup) supaya kamu sampai kepada masa (dewasa), kemudian (dibiarkan kamu hidup lagi) sampai tua, di antara kamu ada yang diwafatkan sebelum itu. (Kami perbuat demikian) supaya kamu sampai kepada ajal yang ditentukan dan supaya kamu memahami(nya). (QS Ghafir 40 : 67)
Darah merupakan sistem transpor yang mensuplai zat-zat yang diabsorpsi dari saluran pencernaan dan O2 kejaringan, mengembalikan CO2 keparu-paru dan produk-produk metabolisme lainnya keginjal. Darah juga berfungsi dalam pengaturan temperature tubuh dan mendistrikbusikan hormon-hormon dan zat-zat lain yang mengatur fungsi sel. (https://id.wikipedia.org/wiki/Darah)
Allah ﷻ berfirman:
خَلَقَ الْاِ نْسَا نَ مِنْ عَلَقٍ
Artinya : “Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah.” (QS. Al-‘Alaq 96: 2)
Ada empat komponen utama darah yaitu sel darah merah, sel darah putih, plasma, dan trombosit. Masing-masing komponen ini punya peranan masing-masing dalam menyalurkan zat-zat yang dibutuhkan tubuh maupun menjaga tubuh dari serangan infeksi.
Satu. Plasma Darah. Komponen cair darah disebut plasma. Plasma darah terdiri dari campuran air, gula, lemak, protein, dan garam. Tugas utama plasma adalah mengangkut sel-sel darah ke seluruh tubuh bersama dengan nutrisi, produk limbah, antibodi, protein pembekuan, pembawa pesan kimia seperti hormon, dan protein yang membantu menjaga keseimbangan cairan tubuh.
Dua. Sel Darah Merah (Eritrosit). Eritrosit atau sel darah merah adalah sel yang paling melimpah dalam darah. Sekitar 40-45 persen volume darah terdiri dari sel darah merah. Bentuknya pun bermacam-macam, tapi kebanyakan sel darah merah berbentuk seperti cakram bikonkaf dengan bagian tengah yang rata mirip seperti mangkuk.
Tiga. Sel Darah Putih (Leukosit). Meskipun jumlahnya jauh lebih sedikit daripada sel darah merah, leukosit punya peranan yang amat besar dalam melawan infeksi. Jumlah leukosit di dalam tubuh kira-kira sekitar 1 persen dari seluruh volume darah. Jenis sel darah putih yang paling umum adalah neutrofil, yang merupakan sel “respon segera” dan menyumbang 55-70 persen dari total jumlah sel darah putih.
Empat. Trombosit. Tidak seperti sel darah merah dan putih, trombosit sebenarnya bukan sel melainkan fragmen sel yang lebih kecil. Trombosit membantu proses pembekuan darah atau koagulasi dengan berkumpul di lokasi cedera.
Setelah berkumpul di lokasi cedera, trombosit akan menempel pada lapisan pembuluh darah yang terluka dan membentuk platform di mana pembekuan darah dapat terjadi.
Allah ﷻ berfirman :
وَلَقَدْ خَلَقْنَا الْاِ نْسَا نَ وَنَعْلَمُ مَا تُوَسْوِسُ بِهٖ نَفْسُهٗ ۖ وَنَحْنُ اَقْرَبُ اِلَيْهِ مِنْ حَبْلِ الْوَرِيْدِ
Artinya : “Dan sungguh, Kami telah menciptakan manusia dan mengetahui apa yang dibisikkan oleh hatinya, dan Kami lebih dekat kepadanya daripada urat lehernya.” (QS. Qaf 50: 16)
Baca Juga :
- Muhammad Nuh Sosialisasikan 4 Pilar Kebangsaan di Deli Serdang
- Wamendikdasmen Prof Atip Latipulhayat, PUI Adalah Mitra Pemerintah Dalam Pendidikan.
- Kurban Dengan Seekor Kambing Terbaik.
Pembuluh darah terdiri atas arteri dan vena yangi berhubungan langsung dengan vena pada bagian kapiler dan venula yang dihubungkan oleh bagian endotheliumnya. Arteri dan vena terletak bersebelahan. Dinding arteri lebih tebal dari pada dinding vena.
Sesungguhnya pada QS. Qaf (50: 16) Allah ﷻ menegaskan kepada manusia, betapa dekatnya Allah dengan pembuluh darah dileher manusia. Anatomis, vena jugular (pembuluh darah di leher) membawa darah dari bagian kepala (otak, kranium/tempurung kepala, wajah) dan leher untuk kembali ke jantung jadi bisa disimpulkan betapa penting dan vitalnya pembuluh darah ini.
Pada dinding arteri dan vena mempunyai tiga lapisan yaitu lapisan bagian dalam yang terdiri dari endothelium, lapisan tengah yang terdiri atas otot polos dengan serat elastis dan lapisan paling luar yang terdiri atas jaringan ikat ditambah dengan serat elastis.
Cabang terkecil dari arteri dan veng disebut kapiler. Pembuluh kapiler memiliki diameter yang sangat kecil dan hanya memiliki satu lapisan tunggal endothelium dan sebuah membran basal.
Allah ﷻ berfirman:
وَاِ ذْ قَا لَ رَبُّكَ لِلْمَلٰٓئِكَةِ اِنِّيْ جَا عِلٌ فِى الْاَ رْضِ خَلِيْفَةً ۗ قَا لُوْۤا اَتَجْعَلُ فِيْهَا مَنْ يُّفْسِدُ فِيْهَا وَيَسْفِكُ الدِّمَآءَ ۚ وَنَحْنُ نُسَبِّحُ بِحَمْدِكَ وَنُقَدِّسُ لَـكَ ۗ قَا لَ اِنِّيْۤ اَعْلَمُ مَا لَا تَعْلَمُوْنَ
Artinya :”Dan (ingatlah) ketika Tuhanmu berfirman kepada para malaikat, “Aku hendak menjadikan khalifah di bumi.” Mereka berkata, “Apakah Engkau hendak menjadikan orang yang merusak dan menumpahkan darah di sana, sedangkan kami bertasbih memuji-Mu dan menyucikan nama-Mu?” Dia berfirman, “Sungguh, Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui.”” (QS. Al-Baqarah 2: 30)
Sesungguhnya Al Qur’an dapat memberikan petunjuk akan ke-Agungan Allah ﷻ yang diperlihatkan-Nya kepada manusia. Sebagaimana darah dalam tubuh manusia bekerja secara sistematis, menjadi i’tibar bagi orang-orang yang mau berfikir.
- Penulis : Tauhid Ichyar, Pengurus PW Persis Sumatera Utara
- Anggota Ukhuwah Islamiyah MUI Sumatera Utara